Jenis-Jenis Penyakit Jantung yang Perlu di Waspadai
Penyakit Jantung
Apa itu Penyakit Jantung?
Penyakit jantung (Kardiovaskular) adalah suatu kondisi dimana seseorang mengalami gangguan pada fungsi jantung dan pembuluh darah jantung sehingga mengakibatkan jantungnya tidak bekerja secara normal.
Jenis-Jenis Penyakit Jantung
Penyakit jantung dapat dibedakan menjadi 13 jenis berdasarkan bentuk gangguannya yaitu :
1. Aritmia Jantung
Aritmia jantung adalah gangguan detak/irama jantung yang tidak normal. Terjadi karena impuls listrik pada jantung tidak berfungsi dengan baik.
Aritmia jantung ada 3 jenisnya :
- Takikardia : kondisi ketika jantung berdetak lebih cepat di atas 100 kali/menit
- Brikardia : kondisi ketika jantung berdetak lebih lambat di bawah 60 kali/menit
- Fibrilasi Atrium : kondisi ketika bilik atas (atrium) berdebar tidak teratur dengan bilik bawah (ventrikel)
Gejala aritmia jantung :
- nyeri dada, sesak nafas, pusing, pingsan dan jantung berdebar
Faktor pemicu aritmia jantung :
- penyakit jantung bawaan
- tekanan darah tinggi
- diabetes
- penggunaan obat-obatan tertentu
- rokok, narkoba dan kafein yang berlebihan.
2. Penyakit Jantung Bawaan
Penyakit jantung bawaan adalah gangguan kelainan struktur jantung atau kelainan pada pembuluh darah jantung yang sudah terbentuk sejak lahir.
Ada 3 jenis penyakit jantung bawaan :
- Jantung Bocor : suatu kondisi dimana terdapat lubang diantara 2 ruang jantung sehingga menyebabkan darah kaya oksigen bercampur dengan darah miskin oksigen.
- Kelainan Katup Jantung : kondisi ketika 1 atau beberapa katup jantung tidak dapat membuka dan menutup dengan sempurna sehingga menyebabkan aliran darah menjadi terganggu
- Transposisi Arteri Besar : suatu kelainan jantung yang berupa tertukarnya letak arteri aorta dengan arteri pulmonalis.
Gejala penyakit jantung bawaan :
- sesak napas, kurang nafsu makan
- sulit bernafas dan warna kuku kebiruan
Faktor pemicu penyakit jantung bawaan :
- infeksi virus rubella pada ibu hamil
- rokok, alkohol dan narkoba.
3. Kardiomegali
Kardiomegali adalah gangguan bentuk jantung yang jadi membesar karena dampak dari penyakit lain.
Penyebab kardiomegali :
- tekanan darah tinggi
- kelainan katup jantung
- kardiomiopati
- anemia
- kelebihan zat besi
- gangguan tiroid
Faktor pemicu kardiomegali :
- penyumbatan arteri
- faktor genetik
- penyakit jantung bawaan
- serangan jantung.
4. Kardiomiopati (Lemah Jantung)
Kardiomiopati adalah gangguan pada otot jantung yang mengalami peradangan dan membesar sehingga membuat jantung sulit untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Kardiomiopati ada 3 jenis yaitu :
- Kardiomiopati Dilatasi : kondisi dimana otot jantung pada ventrikel kiri membesar dan menipis sehingga membuat jantung sulit memompa darah
- Kardiomiopati Hipertrofik : kondisi dimana otot jantung pada ventrikel kiri menebal dan membuat jantung sulit memompa darah
- Kardiomiopati Restriktif : kondisi dimana otot jantung pada ventrikel kiri menjadi kaku sehingga membuat jantung sulit memompa darah.
Gejala kardiomiopati :
- sesak napas, nyeri dada, jantung berdebar
- kaki membengkak
- pusing dan pingsan
Penyebab kardiomiopati :
- infeksi virus
- tekanan darah tinggi
- masalah katup jantung
- faktor genetik
- rokok, alkohol dan narkoba.
5. Gagal Jantung Kongestif
Gagal jantung kongestif adalah gangguan pada otot jantung yang tidak bisa memompa darah ke seluruh tubuh dengan baik karena ototnya terlalu lemah atau terlalu kaku. Kondisi ini merupakan darurat medis yang harus segera diberi pertolongan secepatnya karena dapat menimbulkan kematian mendadak.
Gejala jantung kongestif :
- sesak nafas, detak jantung tidak teratur
- batuk terus menerus
- pembengkakan di kaki
- tidak nafsu makan, mual
- sering buang air kecil di malam hari
Penyebab jantung kongestif :
- penyakit arteri koroner
- tekanan darah tinggi
- arterosklerosis
- aritmia
- penyakit jantung bawaan
- kardiomiopati
- fibrilasi atrium
- hipertiroid
- anemia
- rokok, alkohol dan narkoba.
6. Serangan Jantung
Serangan jantung adalah gangguan pada pembuluh darah arteri koroner yang mengalami penyumbatan karena adanya tumpukan plak atau lemak pada dinding arteri sehingga menyebabkan aliran darah menuju jantung menjadi terhenti.
Gejala serangan jantung :
- sesak nafas, nyeri dada, keringat dingin, batuk dan pingsan
Faktor pemicu serangan jantung :
- penyakit arteri koroner
- tekanan darah tinggi
- kolesterol
- diabetes
- obesitas
- rokok, alkohol dan narkoba.
7. Penyakit Arteri Koroner (Jantung Koroner)
Jantung koroner adalah gangguan pada pembuluh darah arteri koroner yang mengalami penyempitan karena adanya tumpukan plak pada dinding arteri sehingga menyebabkan aliran darah menuju jantung jadi terganggu.
Gejala jantung koroner :
- nyeri dada dan sesak nafas
Faktor pemicu jantung koroner :
- tekanan darah tinggi
- kolesterol
- diabetes
- obesitas
- rokok, alkohol dan narkoba.
8. Angina
Angina adalah gangguan pada pembuluh darah jantung yang mengalami penyempitan sehingga menyebabkan berkurangnya aliran darah ke jantung.
Gejala angina :
- pusing, mual, nyeri dada, sesak nafas dan berkeringat
Faktor pemicu angina :
- kolesterol
- diabetes
- obesitas
- rokok, alkohol dan narkoba.
9. Aterosklerosis
Aterosklerosis adalah gangguan pada pembuluh darah arteri yang mengalami penyempitan dan pengerasan karena adanya tumpukan plak pada dinding arteri sehingga menyebabkan aliran darah ke bagian tubuh lainnya jadi terhambat. Hal ini bisa terjadi pada arteri jantung, otak, ginjal, kaki dan lengan.
Gejala aterosklerosis :
- nyeri dada, nyeri kaki, sulit bicara dan gagal ginjal
Faktor pemicu aterosklerosis :
- trigleserida tinggi
- tekanan darah tinggi
- kolesterol
- diabetes
- obesitas
- rokok, alkohol dan narkoba.
10. Perikarditis
Perikarditis adalah gangguan pada membran perikardium yang mengalami pembengkakan dan iritasi
Gejala perikarditis :
- batuk, demam dan nyeri dada
- bengkak pada perut dan kaki
- palpitasi jantung
Penyebab perikarditis :
- tbc
- kanker
- obat-obatan tertentu
- trauma cedera pada jantung.
11. Penyakit Arteri Perifer (PAD)
PAD adalah gangguan penyempitan pembuluh darah arteri perifer yang menyebabkan terhambatnya aliran darah ke bagian kaki dan lengan.
12. Penyakit Vena Perifer (PVD)
PVD adalah penyempitan pembuluh darah vena perifer yang menyebabkan terhambatnya aliran darah ke bagian kaki dan lengan.
Gejala PAD & PVD :
- kram pada kaki/pinggul/paha setelah beraktivitas
- mati rasa pada kaki
- kaki terasa dingin
- luka pada kaki yang sulit sembuh
- pertumbuhan kuku lambat
Faktor pemicu PAD & PVD :
- aterosklerosis
- tekanan darah tinggi
- kolesterol
- diabetes
- obesitas
- usia
- rokok, alkohol dan narkoba.
13. Stroke Iskemik
Stroke iskemik adalah gangguan pada pembuluh darah arteri yang menuju otak mengalami penyempitan karena adanya gumpalan darah pada dinding arteri sehingga menyebabkan aliran darah ke otak menjadi terganggu dan sel-sel otak mengalami kerusakan.
Gejala stroke :
- sering mengalami sakit kepala
- mengalami mati rasa di wajah, lengan dan kaki
- sulit berjalan
Faktor pemicu stroke :
- tekanan darah tinggi
- kolesterol
- diabetes
- obesitas
- usia lanjut.